Sebuah rumah milik warga di Jalan Setia Budi, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan, dilaporkan ludes terbakar pada hari Senin, 5 Mei 2025, sekitar pukul 11.00 WIB. Kebakaran hebat ini terjadi saat rumah dalam keadaan kosong ditinggal oleh pemiliknya. Akibat kejadian tersebut, seluruh bangunan beserta isinya ludes terbakar dan tidak ada barang berharga yang berhasil diselamatkan. Kerugian materi diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Menurut keterangan saksi mata di lokasi kejadian, api pertama kali terlihat mengepul dari bagian belakang rumah. Dalam waktu singkat, api dengan cepat membesar dan melalap seluruh bangunan. Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sambil menghubungi petugas pemadam kebakaran. Sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Medan tiba di lokasi beberapa saat kemudian dan langsung berjibaku memadamkan api. Namun, besarnya kobaran api membuat rumah tersebut ludes terbakar hingga rata dengan tanah.

Kapolsek Sunggal, Kompol Chandra Siregar, saat dikonfirmasi di lokasi kejadian menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran. “Kami masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari tahu sumber api. Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik, namun kami tidak ingin berspekulasi lebih jauh sebelum ada hasil penyelidikan yang pasti,” ujar Kompol Chandra Siregar. Beliau juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini karena rumah dalam keadaan kosong saat kejadian.

Petugas kepolisian telah memasang garis polisi di sekitar lokasi kebakaran untuk memudahkan proses penyelidikan. Sementara itu, pihak kelurahan setempat telah mendata kerugian yang dialami korban dan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memberikan bantuan darurat. Peristiwa rumah ludes terbakar ini menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama saat meninggalkan rumah dalam keadaan kosong. Pemeriksaan instalasi listrik secara berkala dan memastikan tidak ada peralatan elektronik yang menyala tanpa pengawasan menjadi langkah penting untuk mencegah terjadinya kebakaran. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk segera menghubungi petugas pemadam kebakaran jika melihat adanya potensi kebakaran dan tidak mencoba memadamkan api sendiri jika kondisinya sudah membesar.